Photo by Sekedar Topik, 2019, Pantai Kuta Bali. |
Pantai Kuta Bali adalah salah satu Pantai yang sering dikunjung oleh wisatwan domestik dan manca negara ketika berkunjung ke Bali. Dikenal dengan keindahan pantai dengan pasir putih bersih, sunset yang memukau, fasilitas yang memadai dan akomadisi yang mudah terjangkau membuat Pantai Kuta Bali menjadi salah satu tempat wisata favorite di Bali. Berikut fakta tentang Pantai Kuta Bali yang mungkin jarang orang ketahui.
Baca Juga : Pantai Kuta Bali - Pantai Yang Wajib Dikunjungi Ketika Di Bali
Sejarah Sebelum Terkenal
Sebelum terkenal menjadi salah satu tempat wisata pantai yang paling terkenal di Bali, area Pantai Kuta Bali dulunya adalah perkampungan atau Pelabuhan nelayan tradisional. Pelabuhan dagang yang dimana produk local dan hasil laut diperdagangkan kepada pembeli dari luar Bali.
Pada abad ke 19, Mads Lange seorang pedagang yang berasal dari Denmark mendirikan tempat atau basis perdagangan di dekat area Pantai Kuta. Karena Mads Lange ahli dalam bernegoisasi dan pandai dalam bertransaksi sehingga dapat menarik para raja-raja Bali dan orang-orang Belanda.
Dalam buku berjudul “Praise to Kuta” Hugh Mahbett menerbitkan sebuah yang berisi ajakan kepada masyarakat setempat untuk menyiapkan fasilitas akomodasi wisata. Dimana Tujuan dari buku tersebut untuk mengantisipasi jika terjadi ledakan wisatawan yang berkunjung ke Bali. Buku itu kemudian berlahan menginspirasi banyak orang untuk membangun fasilitas untuk para wisatawan seperti penginapan, restoran dan tempat hiburan.
Habitat Dari Penyu Hijau
Jika mendengar orang berbicra tentang Pantai Kuta Bali tentu yang pertama yang dibayangkan adalah pemandangan sunset, hiburan malam dan akomodasi hotel yang berbintang. Tapi taukah jika dulunya Pantai Kuta Bali adalah tempat habitat dari penyu hijau. Penyu hijau menjadi salah satu dari hewan yang dilindungi dikarenakan keberadaan hampir punah di Indonesia.
Penangkaran penyu hijau di pulau Bali sekarang telah dipindahkan ke beberapa tempat. Salah satunya ada di Pantai Tanjung Benoa Bali dan di Pulau Serangan
Permasalahan Sampah
Ketika musim liburan seringkali para pengunjung mengeluhkan masalah kebersihan dan tumpukan sampah yang ada di Pantai Kuta Bali. Hal ini membuat citra dan penilain dari para wisatawan domestik dan manca negara berkurang. Masalah sampah ini disebabkan bebrapa faktor seperti aktivitas pengunjung yang membuang sampah sembarangan. Hembusan angin barat juga menjadi salah satu faktor banyaknya sampah yang mana membawa sampah dari muara-muara sungai terdekat ke pantai Kuta Bali.
Prajuru Desa Adat Kuta dan anggota Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) yang merupakan mitra dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Badung berusaha mengatasi permasalahan tersebut. Dinas Kebersihan dan Pertamanan disetiap paginya juga aktif mengoperasikan mobil mobil loader untuk membersihkan. Permasalahan ini juga memperoleh perhatian dari berbagai kalangan terutama dari TNI dan organisasi masyarakat serta industri-industri pariwisata yang berada di wilayah Pantai Kuta Bali.
Salah Satu Tempat Surfing Terbaik
Pantai Kuta Bali menarik peselancar profesional sampai dengan perselancar pemula dari seluruh dunia. Di nobatkan menjadi Top 50 Best Surfing Spots in the World urutan keempat versi CNN. Ombak yang yang besar, air laut yang jernih, pemandangan yang indah membuat para perselancar menjadikan Pantai Kuta salah satu tempat favorite bagi para peselancar.